Selasa 14 Januari 2020, PPLH melakukan kegiatan Training of Trainer (ToT), sebagai awal kegiatan menambah informasi kepada Peer Group PPLH.

Bapak/Ibu yang kami hormati, berikut kumpulan materi ToT: Materi Bapak Dr. Dwi P. Sasongko, (download klik disini: Materi 1 dan Materi 2) Materi Bapak Dr. Suharko, (download disini klik: Materi 1 dan Materi 2) Materi Bapak Dr. Lutfi Muta’ali, ( download disini klik: Materi 1, Materi 2 dan Materi 3)

Pada hari Jumat, tanggal 22 November 2019, diadakan pemaparan Hasil analisis Dokumen Sumber Daya Alam dalam Angka Tahun 2018. Pemaparan dilakukan di Ruang Rapat Yosonegoro Kantor Sekretariat Daerah Kabupaten Magetan. Pemaparan dihadiri oleh Bagian Administrasi Sumber Daya Alam Setdakab Magetan dan perwakilan dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang terkait dengan pengumpulan data Sumberdaya Alam Kabupaten Magetan. Penyusunan Dokumen Sumber Daya Alam dalam Angka merupakan kegiatan tahunan yang dilakukan oleh Sekretariat Daerah Kabupaten Magetan. Pada Tahun 2019 ini, Kabupaten Magetan bekerja sama dengan PPLH UNS dalam melakukan penyusunan Dokumen Sumber Daya Alam dalam Angka Tahun 2018. Penyusunan dokumen pada tahun 2019 didampingi oleh dua tenaga ahli dari PPLH UNS yaitu Prof. Dr. Ir. Suntoro Wongso Atmojo, M.Si. beliau merupakan ahli pertanian bidang sumber daya tanah dan juga air. Kedua adalah Dr. Suryanto, S.E., M.Si. beliau merupakan ahli bidang ekonomi lingkungan. Terdapat perbedaan antara Dokumen Sumber Daya Alam dalam Angka Tahun 2018 dengan Tahun 2019. Pada Tahun 2019, selain menyampaikan sumber daya alam di Kabupaten Magetan dalam bentuk angka, dokumen tahun 2019 juga disertai dengan analisis terkait potensi, permasalahan dan rekomendasi pengelolaan sumber daya alam di Kabupaten Magetan. Isu utama yang terjadi di Kabupaten Magetan yang kemudian diangkat ke dalam Dokumen adalah permasalahan air (kekeringan). Selain permasalahan air dikaji pula permasalahan terkait dengan tanah, hayati dan juga energi.

Kegiatan di PPLH UNS terdiri 3 bidang yaitu Pendidikan, Penelitian dan Pengadian serta Kerjasama. Adapun 3 bidang sebagai berikut: Pelaksanaan bidang Pendidikan: Pelaksanaan Diklat pada kurun waktu Juli 2015 – September 2019 total 72 Diklat dengan total meluluskan alumni diklat sebanyak  751 alumni diklat. Alumni diklat dari Pulau Sumatera sampai Pulau Papua. Secara lengkap data kegiatan bidang pendidikan dan pelatihan dapat dilihat pada link berikut https://pplh.lppm.uns.ac.id/pengalaman-kegiatan/pendidikan/ Pekasanaan bidang Kerjasama: Pelaksanaan Kerjasama setiap tahun mengalami peningkatan jumlah instansi/pelaku usaha. Pada tahun 2019 telah melakukan kerjasama dengan 16 Instansi baik pemerintah maupun swasta. Pada umumnya masing-masing intansi lebih dari kegiatan. Suatu contoh dengan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Magetan dalam kurun waktu 2019 telah melaksanakan 9 Kegiatan. Kemudian dengan Dinas Lingkungan Hidup Boyolali dengan 3 Kegiatan. Secara lengkap data kegiatan bidang kerjasama dapat dilihat pada link berikut https://pplh.lppm.uns.ac.id/kerjasama/ Pelaksanaan bidang Penelitian dan Pengabdian: Pada pelaksanaan penelitian dan pengadian, PPLH UNS setiap tahun telah mengalami peningkatan. Pada tahun 2019 saja PPLH telah melakukan kegiatan P2M sebanyak 9 kegiatan (Judul Penelitian dan Pengadian). Secara lengkap data kegiatan bidangpenelitian dan penbdian dapat dilihat pada link berikut https://pplh.lppm.uns.ac.id/pengalaman-kegiatan/penelitian/ dan https://pplh.lppm.uns.ac.id/pengalaman-kegiatan/pengabdian/ dan https://pplh.lppm.uns.ac.id/pengalaman-kegiatan/pengabdian/

Inventarisasi Masyarakat Peduli Lingkungan Kabupaten Boyolali merupakan kegiatan yang digagas oleh Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Boyolali. Kegiatan ini dimunculkan karena kesadaran akan pengelolaan dan perlindungan lingkungan hidup tidak bisa di usung oleh pemerintah sendirian. Kegiatan inventarisasi ini bertujuan untuk mengumpulkan data terkait masyarakat atau komunitas peduli lingkungan, yang selanjutnya akan menjadi dasar bagi Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Boyolali untuk melakukan pemantauan maupun pembinaan. Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Boyolali menggandeng PPLH UNS sebagai pelaksana dan pengkaji kegiatan inventarisasi masyarakat peduli lingkungan di Kabupaten Boyolali. Pada hari Rabu, tanggal 20 November 2019, diadakan pemaparan hasil inventarisasi dan kajian masyarakat peduli lingkungan di Kabupaten Boyolali. Pemaparan hasil kajian dilakukan Oleh Ibu Anugrah Adiastuti, S.H., M.H. beliau sebagai ahli hukum lingkungan dan Ibu Rahning Utomowati, S.Si., M.Sc. sebagai ahli dalam bidang geografi atau pemetaan. Pemaparan dilakukan di Aula Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Boyolali dan dihadiri oleh perwakilan dari seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Boyolali. Hasil kajian ini berupa persebaran masyarakat peduli lingkungan di Kabupaten Boyolali.

Pada hari Kamis, tanggal 14 November 2019, diadakan sidang pemeriksaan hasil kajian air limbah diolah Hotel Alila untuk peruntukan penyiraman tanaman dan coolingtower. PPLH kerjasama dengan Hotel Alila Solo dengan mengkaji air limbah yang dihasilkan oleh keperluan hotel dipergunakan untuk penghematan air dan salah satu wujud pelaku usaha dalam menjalankan kewajiban mengelola lingkungan. Tim PPLH sebagai pengkaji yaitu Bapak Candra Purnawan, S.Si., M.Sc. beliau sebagai ahli Kimia Lingkungan dan Bapak Setya Nugraha, S.Si., M.Si. beliau ahli sebagai Morfologi Lahan dan Hidrologi. Kajian ini merupakan pertama di Kota Surakarta. Dinas Lingkungan Hidup Kota Surakarta berkeinginan bahwa hasil kajian ini sebagai acuan untuk pelaku usaha lain dalam bidang perhotelan untuk menyusun dokumen sejenis. Karena dinilai baik sangat perlu untuk salah satu cara dalam perlindungan lingkungan hidup.

Kabupaten Boyolali melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Boyolali mengadakan penilaian Industri Hijau untuk perusahaan/industri yang ada di wilayah Kabupaten Boyolali. DLH Kab. Boyolali bekerjasam sama dengan Pusat Penelitian Lingkungan Hidup (PPLH) UNS dalam proses penghargaan tersebut. Penghargaan industri hijau diberi nama “ABHINAWA ANUGRAHA”, yang diberikan langsung oleh Bapak Drs. Tundjung Wahadi Sutirta, M.Si. Proses penghargaan melalui proses diskusi panjang, mulai dari koordinasi penyusunan instrumen penilaian, pendaftaran industri, observasi lapangan/visitasi lapang, pengumuman hasil dan penyerahan penghargaan langsung oleh Bupati Boyolali. Pada hari Kamis, tanggal 24 Oktober 2019 sebagai puncak penghargaan “Abhinawa Anugraha” yang diserahkan langsung oleh Bupati Kabupaten Boyolali, Bapak Seno Samudro. Tim PPLH UNS sebagai tim perumus dan pengkaji yaitu Bapak Drs. Tundjung Wahadi Sutirta, M.Si. dan Bapak Ir. Bambang Sigit Amanto, M.Si.

KLHS merupakan instrumen lingkungan hidup selain amdal dan ukl-upl. KLHS Kebumen mengalami perubahan karena RPJP telah memasuki sesi terakhir/ sesi ke 4 sepanjang RPJP 2005-2025. Tim sebagai pelaksana yaitu Prof. Dr. Okid Parama Asturun, M.S; Dr. Suryanto, M.Si.; Rahning Utomowati, S.Si., M.Si., Amelia Choya R. S.E dan Purwo Edi Minarn, S.Pd.